ORARI News, Bajarnegara– ORARI (Organisasi Amatir Radio Indonesia) Lokal Banjarnegara bersama Kwartir Cabang Gerakan Pramuka (Kwarcab) Banjarnegara menggelar Jota Joti 2020. Kegiatan JOTA yang seharusnya berlangsung selama 3 hari, dari 16-18 Oktober 2020 namun dimasa pandemi Covid 19 Kwarcab Banjarnegara mengambil kebijakan menyelenggarakan JOTA hanya satu hari yaitu pada Sabtu, 17 Oktober 2020 yang berlangsung di Sektetariat Orari Lokal Banjarnegara, Gedung Al Baqiyatush Sholihat Lantai 2 Jalan Jend Ahmad Yani No. 4 Banjarnegara. Sedangkan untuk kegiatan JOTI sendiri diadakan secara online dari rumah masing-masing peserta berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang diadakan secara offline atau tatap muka di Sanggar Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Banjarnegara. Dalam sambutannya Ketua Kwartir Cabang Banjarnegara yang diwakili oleh Kak Rowi berpesan agar seluruh anggota Pramuka di Kabupaten Banjarnegara bisa menjadi garda terdepan untuk terus mensosialisasikan pentingnya mematuhi protokol kesehatan. Sehingga penyebaran Covid-19 benar-benar bisa dicegah. Pertama kata dia adalah menggunakan masker yang harus terus dilakukan saat ke luar rumah. Kemudian menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta menjauhi kerumunan. “Dengan mematuhi protokol kesehatan kita bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” jelasnya. Pelaksanaan JOTA-JOTI diawali dengan pembukaan dan dilanjut dengan pemaparan tata cara komunikasi melalui radio maupun satelit pada kondisi darurat yang disampaikan oleh Kak Harsono- YB2JXC selaku Ketua ORARI Lokal Banjarnegara, Kak Wely Eko Raharjo-YC2DSV dan Kak Havid Adhitama-YD2CLX. Kemudian kegiatan komunikasi satelit dipraktekkan secara langsung dengan mengambil tempat di Alun-Alun Kota Banjarnegara, penerimaan sinyal melalui satelit LAPAN-A2/IO86 yang dipancarkan dalam mode SSTV dan dibantu dengan aplikasi ROBOT 36 kita terima dalam bentuk gambar yang dipancarkan langsung dari Medan dan Yogyakarta dengan menggunakan alat yang sudah disediakan oleh ORARI dengan stasiun JOTA YH2AJE. “ Kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk mengenalkan alat komunikasi radio yang dapat digunakan dalam keadaan darurat dimana alat komunikasi lain (Handphone, Internet dll) tidak bisa dipergunakan, ini adalah kegiatan rutin anggota Amatir bersama anggota Pramuka di seluruh Dunia, kalau dulu hanya bernama JOTA saja, namun dengan berkembangnya teknologi, sekarang menjadi JOTA JOTI yaitu adanya cara baru berkomunikasi radio melalui Internet, namun untuk kegiatan yang kami gelar sekarang ini, kami hanya memfasilitasi dengan menggunakan radio tidak dengan internet, ujar Kak Harsono W, YB2JXC. Jadi kami (Orari, red) memberi kesempatan kepada Adik adik Pramuka untuk bisa berkomunikasi menggunakan radio baik di VHF maupun HF dengan teman teman mereka di seluruh Indonesia bahkan dunia. Sampai berakhirnya kegiatan ini berlangsung lancar dan aman adik-adik anggota Pramuka berkomunikasi dengan anggota Pramuka di seluruh Nusantara bahkan dunia dengan didampingi rekan-rekan anggota ORARI Lokal Banjarnegara. de yc2iay
0 Comments
|